Posts

Showing posts from November, 2017

Tak Selamanya Tertawa Itu Tandanya Bahagia, Banyak Juga Yang Tertawa Untuk Menutupi Kesedihan Hatinya

Image
Oleh Ika Tusiana Jangan hanya berpikir bahwa seseorang yang suka tertawa, tersenyum, terlihat baik baik saja, itu memang bahagia. Karena banyak diantara mereka yang tertawa agar kesedihannya tak nampak dihadapan orang yang disayang atau tak diinginkan untuk melihatnya terluka. Tertawa Adalah Cara Terbaik Untuk Menutupi Kesedihan, Meskipun Hati Menangis.  Banyak diantara kita yang punya alasan sendiri untuk tidak menangis meskipun hati sedang terluka. Sehingga untuk menutupi kesedihan itu, maka tertawa adalah cara terbaik yang bisa dilakukan. Meskipun sesedih apapun hati, senyum tetap tersungging bahwa tawa canda masih terlontarkan. Tertawa Adalah Cara Terbaik Untuk Membuat Mereka Yang Disayang Tidak Khawatir dan Tetap Bahagia Melihat orang lain yang kita sayang bersedih, karena memikirkan dan merasakan penderitaan kita. Tak selamanya menyenangkan. Apalagi jika orang orang itu adalah orang yang berharga dalam hidup kita. Pasti hanya kebahagiaan yang ingin kita tunjukkan kepada merek...

Perempuan Memang Suka Cokelat dan Es Krim, Tapi Lebih Suka Kepastian

Image
Oleh Ika Tusiana Cokelat dan Es krim yang kamu belikan buat kami untuk membuat kami senang memang menyenangkan. Apalagi jika semua hal yang kami butuhkan berusaha kamu dapatkan dan perjuangkan. Namun sayangnya, bukan itu semua yang kami harapkan. Kami lebih senang saat kamu memberikan kepastian pada hubungan ini. Kamu datang dan melamarku di depan orang tuaku. Tidak Usah Berjuang Banyak Banyak Dan Berlama Lama. Kami Hanya Ingin Kamu Membuktikan Keseriusanmu Dengan Meminang Kami.  Menyenangkan memang saat melihat kami para perempuan begitu diperjuangkan. Banyak pengorbanan yang kamu berikan pada kami untuk membuat kami bahagia dan merasa bahwa kamu serius. Namun jika itu berjalan begitu lama, sebanyak apapun itu, pasti akan terasa hampa. apalagi jika kamu tak kunjung meminang kami. Karena Perempuan Tak Bisa Meminang, Kami Yang Harus Sabar Menunggu Kedatanganmu.  Meskipun kamu sekarang menunjukkan bahwa kamu sedang berjuang dan serius. Tak ada yang menjamin kamu akan tetap menja...

Jika Tujuanmu Untuk Menyakiti, Pergilah. Jika Serius, Maka Pinanglah.

Image
Oleh Ika Tusiana Jangan datang dalam kehidupan orang lain, atau membuatnya jatuh cinta kepadamu, jika memang kamu tak begitu serius dengannya. Atau masih memilah milah dirinya dengan orang lain untuk dibandingkan. Karena pasti setiap orang punya sisi buruk dan baiknya masing masing. Jika memang kamu serius dengannya, lebih baik pinanglah dia, saat kamu dan dia memang sudah benar benar siap. Jika belum jagalah hatimu dan dirimu dari mengucap janji palsu yang akan memberikan harapan kepadanya. Tidak Perlu Masuk Dan Datang Dalam Kehidupan Orang Lain, Jika Hanya Meninggalkan Luka. Pertemuanmu dengannya memang adalah takdir yang tidak bisa dihindari. Tapi kamu dapat menghindarkannya dari rasa sakit jika memang kamu tak serius dengan jangan terlalu masuk dalam hidup dan hatinya. Buatlah batasan yang akan membuatnya tahu bahwa hubungan ini tak bisa berjalan terlalu jauh. Buatlah Batasan Agar Dia Tidak Salah Paham Atas Perhatian Yang Kamu Berikan Bukan salahnya jika dia sampai baper sendiri, k...

Dulu Mereka Menertawakanku, Sekarang Mereka Tertimpa Sakitnya. Anehnya, Hatiku Bukannya Bahagia, Tapi Malah Mengasihaninya.

Image
Oleh Ika Tusiana Seharusnya sekarang aku tertawa bahagia, saat melihat mereka yang dulu pernah menghinaku, menertawakan akan kesusahanku mendapatkan balasan dan karmanya. Tapi entah kenapa malah hatiku merasa kasihan dan seakan ikut merasakan rasa sakit itu. Padahal seharusnya balasan itu yang aku tunggu dan nantikan. Hatiku Melarangku Untuk Menertawakan Karma Yang Menimpa Mereka.  Meskipun ingin sekali membalas perlakuan mereka dulu yang semenan mena pada diriku. menyakiti, mengkhianati, menyia nyiakan dan menghinaku. Namun sekarang hatiku tiba tiba merasa iba akan itu, dan melarangku untuk menertawakan karma yang menimpa mereka. Aku Seharusnya Bahagia Karena Mereka Mendapatkan Balasan Yang Setimpal Atas Apa Yang Mereka Lakukan. Namun Aku Malah Tergerak Untuk Menolongnya.  Aku juga tidak tahu kemana rasa benci yang dulu seperti menempel sangat kuat dihatiku. apalagi jika mengingat ingat apa saja yang telah mereka lakukan kepadaku. mengingat ingat rasa sakitku yang begitu mend...

Ketika Aku Sudah Diam Dan Cuek, Tandanya Aku Sudah Benar Benar Marah Dan Tak Peduli Lagi.

Image
Saat aku berbicara sudah tidak dipedulikan lagi, apa yang aku lakukan selalu saja diremehkan disebelah mata. Kamupun terlalu keras kepala dengan segala egomu. Maka aku lebih baik diam saja dan mulai bersikap cuek. Buat apa aku berbusa busa menasehatimu, meminta perhatianmu, berjuang sekeras ini, jika kamu tak memperdulikan itu semua. Diamku Bukan Karena Aku Tidak Perhatian, Justru Karena Banyak Perhatianku Yang Tidak Kamu Pedulikan.  Aku Diam, bukan karena aku tidak peduli lagi padamu, atau tidak perhatian seperti yang kamu sampaikan. Justru karena aku selalu memberikan perhatian, selalu menasehatimu agar berubah menjadi yang lebih baik. Namun kamu selalu mengindahkan kata kataku, dan meremehkannya begitu saja. Masuk telinga kiri, keluar telinga kanan. Aku Juga Manusia Biasa Yang Punya Rasa Lelah Dan Bosan. Lelah Bila Perjuanganku Selalu Kamu Sia Siakan.  padahal aku sudah berusaha semaksimal mungkin menunjukkan keseriusanku dan rasa cintaku kepadamu. Namun kamu sama sekali be...